Karakteristikatau ciri dari teks eksplanasi ialah a. Isinya memuat fakta b. Muatannya didasarkan pada pendapat / opini c. Adanya langkah prosedur d. Memuat unsur kekonyolan. 45. Di bawah ini yang tidak termasuk ke dalam isi dari sebuah teks eksplanasi adalah a. kesimpulan / intisari dari gagasan yang dibahas b. konflik pada tokoh-tokoh
Teks eksposisi merupakan bentuk tulisan yang menjelaskan atau menguraikan suatu ide, pokok pikiran, pendapat, informasi, maupun pengetahuan untuk diserap oleh pembaca tanpa bermaksud memengaruhi. Jenis teks ini dapat dengan mudah untuk disimpulkan isi informasinya dengan cara mengidentifikasi gagasan-gagasan pada teks tersebut, dari gagasan umum sampai gagasan khusus. Gagasan adalah ide atau pemikiran yang berupa pernyataan mengenai suatu permasalahan atau topik yang sedang dibahas. Gagasan penting yang mencakup isi seluruh teks merupakan gagasan umum dari teks eksposisi, sehingga dalam menyimpulkan suatu teks eksposisi maka bisa dimulai dengan menentukan gagasan umumnya. Beberapa teks eksposisi meletakan gagasan umum di awal paragraf, tetapi tidak sedikit pula yang meletakannya diakhir paragraf. Keberadaan gagasan umum ini kemudian akan dijabarkan oleh gagasan khusus yang diletakan baik di awal atau di akhir paragraf. Jenis-jenis Paragraf Berdasarkan Gagasan Utamanya Teks eksposisi memiliki berbagai cara dalam penyampaiannya. Paragraf yang biasa digunakan pada teks ini bermacam-macam, yang dibedakan berdasarkan letak dari gagasan utama yang dimuatnya. Berdasarkan letak gagasan umumnya, paragraf terbagi ke dalam tiga jenis, yaitu paragraf deduktif, paragraf induktif dan paragraf campuran. Paragraf Deduktif, merupakan paragraf yang gagasan umumnya terletak di awal paragraf. Gagasan umum terdapat dalam kalimat utama, kalimat berikutnya adalah kalimat yang berisi gagasan penjelas atau disebut dengan kalimat penjelas. Baca juga Kalimat Utama, Pembangun Sebuah Paragraf Contoh “Penyebab kerusakan lingkungan hidup secara umum bisa dikategorikan dalam dua faktor yaitu akibat peristiwa alam dan akibat ulah manusia. Letusan gunung berapi, banjir, abrasi, tanah longsor, angin puting beliung, gempa bumi, dan tsunami merupakan beberapa contoh bencana alam”. Dalam paragraf tersebut menunjukan gagasan umum yang mendasari munculnya gagasan penjelas. Paragraf Induktif, adalah paragraf yang gagasan utamanya terletak di akhir paragraf atau pada kalimat penutup paragraf. Kalimat sebelumnya merupakan kalimat penjelas yang berisi gagasan penjelas yang kemudian disimpulkan pada kalimat akhir sebagai gagasan umumnya. Contoh “Saat ini kita sudah memasuki musim penghujan, banyak sampah yang menumpuk akibat kita sering membuang sampah sembarangan. Terlebih lagi mendangkalnya permukaan saat ini. Oleh karena itu, tidak mengherankan banjir selalu datang setiap hari”. Baca Juga Pengertian, Struktur dan Contoh Teks Eksposisi Kalimat yang bercetak tebal adalah gagasan utama yang mencakup gagasan umum. Meskipun letaknya yang berada di bagian penutup, kalimat tersebut mencakup inti keseluruhan gagasan penjelas yang berada sebelumnya. Paragraf Campuran, adalah paragraf yang gagasan umumnya terletak di awal dan diakhir paragraf. Kalimat utama di akhir paragraf merupakan penegasan ulang kalimat utama yang berada pada awal paragraf. Contoh “Pulau Kalimantan menjadi penyumbang polutan dunia. The United Nations Industrial Development Organization UNIDO memperkirakan sedikitnya ton merkuri dilepaskan setiap tahunnya oleh pulau Kalimantan. Salah satu pulau terbesar di Indonesia ini ditasbihkan sebagai salah satu dari Top Ten Toxic Threats in 2013 lantaran tingginya kadar merkuri dan kadnium akibat proses penambangan yang marak di sana. Oleh karena rekor yang didapatkan, pulau Kalimantan menjadi salah satu tempat dengan tingkat polutan tertinggi di dunia”. Kalimat di atas memaparkan bahwa pulau Kalimantan menjadi penyumbang polutan dunia. Hal tersebut telah dituliskan pada awal paragraf, tetapi kemudian ditegaskan lagi bahwa kalimat penyumbang polutan tertinggi di bagian akhir paragraf. Please follow and like us Kelas Pintar adalah salah satu partner Kemendikbud yang menyediakan sistem pendukung edukasi di era digital yang menggunakan teknologi terkini untuk membantu murid dan guru dalam menciptakan praktik belajar mengajar terbaik.
Jakarta- Teks eksposisi adalah karangan bersifat informasi atau pengetahuan secara ringkas jelas padat dan menarik untuk dibaca. 1132021 Teks eksposisi banyak ditemukan di media massa. Paragraf atau teks eksposisi bersifat real nyata dan Ilmiah atau dapat dikatakan sebagai teks non fiksi. 1072020 Gaya bersifat informatif.
Teks eksposisi adalah teks yang mengandung sejumlah pengetahuan dan informasi secara singkat, padat, akurat, dan mudah untuk dipahami. Dalam teks eksposisi, sebuah isu diuraikan melalui rangkaian argumen dari penulis. Argumen digunakan sebagai bahan pendukung topik yang dibahas. Dalam teks eksposisi, penulis menjelaskan suatu informasi dengan jelas, objektif, dan terperinci. Teks ini memaparkan informasi sejelas-jelasnya tentang suatu hal. Teks eksposisi biasanya menguraikan suatu objek, langkah, cara, atau proses kerja. Contoh teks eksposisi adalah teks atau tulisan dalam koran, majalah, atau artikel ilmiah. Ciri-Ciri Teks Eksposisi Menurut modul Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, ciri-ciri teks eksposisi adalah sebagai berikut. Penyampaian teksnya secara lugas. Menggunakan bahasa yang baku. Menjelaskan informasi-informasi pengetahuan. Tidak memihak berarti tidak memaksakan kemauan dari penulis terhadap pembacanya. Teks eksposisi bersifat objektif dan netral. Penjelasannya disertai data yang akurat. Fakta digunakan sebagai alat untuk memperjelas dan kontribusi. Gaya informasi yang mengajak. Struktur Teks Eksposisi Teks eksposisi memiliki struktur yang membangun. Struktur teks eksposisi dijelaskan sebagai berikut. Tesis. Pada bagian ini dijelaskan sudut pandang penulis terhadap permasalahan yang diangkat. Penulis dapat mengungkapkan pernyataan atau teori yang akan diperkuat dengan argumen. Argumentasi. Penulis menjelaskan bukti atau alasan yang digunakan untuk memperkuat pendapat dalam sebuah tesis. Argumentasi bisa berupa pernyataan umum atau generalisasi. Penegasan ulang simpulan. Bagian ini mengandung pernyataan yang menegaskan tesis dan terbukti melalui argumentasi. Cara Menulis Teks Eksposisi Mengutip buku Identifikasi Teks Eksposisi Bahasa Indonesia Kelas X oleh Ria Yusnita, berikut cara menulis teks eksposisi. 1. Menentukan Topik/Masalah Langkah pertama untuk membuat teks eksposisi adalah menentukan topik. Cobalah memilih topik yang dikuasai dan menarik. Sebuah topik dikatakan menarik apabila berkaitan dengan kepentingan pembaca, menyangkut orang-orang penting atau terkenal, peristiwa besar, dan hal-hal yang langka atau unik. Banyak membaca dari berbagai sumber referensi juga membantu dalam memilih topik. 2. Menyusun Kerangka Tulisan Setelah memilih topik, susun kerangka tulisan. Penyusunan ini berfungsi untuk membantu dalam penulisan teks eksposisi yang sistematis dan mudah dipahami. 3. Mengumpulkan Bahan Tulisan Teks eksposisi menguraikan isu secara faktual. Dengan demikian, mengumpulkan bahan atau referensi yang akurat perlu dilakukan. Pastikan bahan atau referensi yang diambil berasal dari sumber yang terpercaya sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. 4. Mengembangkan Kerangka Setelah kerangka tulisan dan bahan terkumpul, mulai kembangkan kerangka tulisan. Penulisan teks eksposisi menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Gunakan kata baku sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI. Uraikan sesuai struktur, yaitu tesis, rangkaian argumen, dan penegasan ulang. Contoh Teks Eksposisi Singkat Beserta Strukturnya Simak contoh teks eksposisi singkat bersumber dari buku CMS Cara Menguasai Soal Bahasa Indonesia SMA dan MA Latihan Soal dan Pembahasan HOTS. Budaya Tradisional Semakin Tergerus Tesis Banyak aspek yang telah dicapai bangsa Indonesia pada 70 tahun usia kemerdekaan yang perayaannya telah berlangsung. Namun kenyataannya, pencapaian ini hanya sebatas keberhasilan secara fisik. Kemampuan bangsa Indonesia untuk bersaing di bidang seni budaya, khususnya seni dan budaya tradisional, masih tertinggal jauh dibandingkan negara lain. Argumentasi Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki keragaman seni budaya tradisional. Tentunya Indonesia dapat bersaing dalam bidang seni budaya dengan negara lain. Generasi muda sebagai pewaris budaya tradisional harus dimotivasi untuk melestarikannya. Semangat pengembangan budaya harus ditanamkan sejak dini. Generasi muda dapat mengembangkan budaya tradisional tidak hanya di negeri sendiri, tetapi juga di kancah internasional. Argumentasi Pengembangan seni budaya Indonesia pada era globalisasi mengalami kendala besar. Saat ini masyarakat sudah terimbas dari efek globalisasi. Banyak cerita atau budaya tradisional yang dimiliki bangsa Indonesia terlupakan. Budaya tradisional semakin tergerus dengan modernisasi budaya dari luar negeri. Penegasan ulang Kondisi seni budaya tradisional perlu menjadi perhatian semua pihak. Kondisi tersebut harus menjadi pemicu berbagai pihak untuk melestarikan seni budaya tradisional. Dengan demikian, budaya Nusantara dapat dibangun di negeri sendiri. Budaya nusantara mampu sejajar dengan budaya negara lain. Jadi, tidak ada yang akan memandang budaya Nusantara dengan sebelah mata lagi.
d kesimpulan. e. isi. 7. Hal yang tidak diungkap dalam penilaian laporan hasil analisis teks eksplanasi di atas adalah . a. Rincian sebab terjadinya gempa bumi. b. Jumlah paragraf. c. Pengertian gempa bumi. d. Proses terjadinya gempa bumi. e. Jenis-jenis gempa bumi. Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 8-10! Bahasa Indonesia yang Halo, nama saya Si Rajin. Saya seorang penulis profesional yang ingin membantu Anda memahami cara menarik kesimpulan dari teks eksposisi kecuali. Main Content FAQ Pros Tips Summary Main Content Eksposisi adalah jenis teks yang bertujuan untuk memberikan informasi secara jelas dan objektif. Biasanya, teks eksposisi berisi tentang fakta, data, dan argumen yang digunakan untuk mendukung suatu pernyataan. Untuk menarik kesimpulan dari teks eksposisi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Namun, sebelum itu, Anda perlu memahami apa itu kesimpulan. Kesimpulan adalah rangkuman dari informasi yang diberikan dalam teks. Kesimpulan dapat dibuat berdasarkan pemahaman yang didapat dari membaca teks eksposisi. Berikut ini cara menarik kesimpulan dari teks eksposisi kecuali Baca teks eksposisi secara keseluruhan untuk memahami isi teks. Identifikasi gagasan utama dalam teks dan buat rangkuman dari setiap paragraf. Cari tahu argumen yang digunakan dalam teks dan identifikasi apakah argumen tersebut mendukung atau menentang gagasan utama. Perhatikan struktur teks, seperti kalimat pembuka, kalimat penjelas, dan kalimat penutup. Hal ini akan membantu Anda memahami bagaimana teks disusun. Perhatikan kata kunci, seperti kata ganti, kata keterangan, dan kata penghubung, yang digunakan dalam teks. Kata-kata tersebut dapat membantu Anda memahami hubungan antara gagasan dan argumen yang disajikan dalam teks. Setelah Anda melakukan langkah-langkah di atas, Anda dapat menarik kesimpulan dari teks eksposisi. Namun, perlu diingat bahwa kesimpulan yang Anda tarik harus didukung oleh informasi yang diberikan dalam teks. Jangan menarik kesimpulan yang tidak didukung oleh fakta atau argumen dalam teks. FAQ Bagaimana cara menarik kesimpulan dari teks eksposisi? Anda dapat menarik kesimpulan dari teks eksposisi dengan membaca teks secara keseluruhan, mengidentifikasi gagasan utama, mencari tahu argumen yang digunakan, memperhatikan struktur teks, dan memperhatikan kata kunci yang digunakan dalam teks. Apakah kesimpulan harus didukung oleh informasi dalam teks? Ya, kesimpulan harus didukung oleh informasi yang diberikan dalam teks. Apakah boleh menarik kesimpulan yang berbeda dari yang disampaikan dalam teks? Tidak, kesimpulan yang Anda tarik harus didukung oleh informasi yang diberikan dalam teks. Apa yang harus dilakukan jika sulit menarik kesimpulan dari teks eksposisi? Jika sulit menarik kesimpulan dari teks eksposisi, Anda dapat membaca teks beberapa kali, mencari tahu arti kata yang tidak dikenal, atau meminta bantuan dari orang lain. Apakah perlu membuat rangkuman dari setiap paragraf? Ya, membuat rangkuman dari setiap paragraf dapat membantu Anda memahami isi teks secara lebih baik. Apakah perlu memperhatikan struktur teks? Ya, memperhatikan struktur teks dapat membantu Anda memahami bagaimana teks disusun dan membantu Anda menarik kesimpulan yang tepat. Apakah perlu memperhatikan kata kunci yang digunakan dalam teks? Ya, memperhatikan kata kunci yang digunakan dalam teks dapat membantu Anda memahami hubungan antara gagasan dan argumen yang disajikan dalam teks. Bagaimana cara mengetahui apakah argumen mendukung atau menentang gagasan utama? Anda dapat mengetahui apakah argumen mendukung atau menentang gagasan utama dengan memperhatikan kata kunci dan struktur teks. Pros Dengan mengetahui cara menarik kesimpulan dari teks eksposisi, Anda dapat memahami isi teks secara lebih baik dan dapat menggunakan informasi dalam teks untuk membuat keputusan yang tepat. Tips Baca teks eksposisi dengan teliti dan jangan terburu-buru. Buat rangkuman dari setiap paragraf untuk memahami isi teks secara lebih baik. Perhatikan kata kunci dan struktur teks untuk memahami hubungan antara gagasan dan argumen dalam teks. Jangan menarik kesimpulan yang tidak didukung oleh informasi dalam teks. Jika sulit menarik kesimpulan dari teks eksposisi, baca teks beberapa kali atau minta bantuan dari orang lain. Summary Menarik kesimpulan dari teks eksposisi merupakan hal yang penting untuk memahami isi teks secara lebih baik. Untuk menarik kesimpulan yang tepat, Anda perlu membaca teks secara keseluruhan, mengidentifikasi gagasan utama, mencari tahu argumen yang digunakan, memperhatikan struktur teks, dan memperhatikan kata kunci yang digunakan dalam teks. Dengan mengetahui cara menarik kesimpulan dari teks eksposisi, Anda dapat menggunakan informasi dalam teks untuk membuat keputusan yang tepat. Adapunstruktur teks eksposisi adalah sebagai berikut: 1. Thesis (Pernyataan Pendapat) Tesis adalah bagian pembuka dari penulisan exposition text. Tesis merupakan pernyataan pendapat dari penulis secara pribadi tentang topik atau masalah yang dibahas. 2. Argument (Argumentasi) Adapuncara menyimpulkan teks adalah sebagai berikut. a. Membaca Teks Membaca teks asli beberapa kali untuk mengetahui kesan umum dan maksud pengarang/penulis. b. Menentukan Kalimat Utama Setelah membaca teks tersebut, tentukanlah kalimat utamanya. Kalimat utama adalah kalimat yang mengandung gagasan utama dari sebuah paragraf.
Dilansirdari Ensiklopedia, di bawah ini merupakan struktur teks eksposisi, kecuali nilai moral. Pembahasan dan Penjelasan. Menurut saya jawaban A. tesis adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Menurut saya jawaban B. rangkaian argumen adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk
oBXm. 362 433 268 160 486 15 347 96 297

berikut ini cara menarik kesimpulan dari teks eksposisi kecuali